BANJAR - Dinas Pertanian Kabupaten Banjar (Distan) menggelar ubinan dan panen Desa Manarap Baru Kecamatan Kertak Hanyar, Rabu (8/10/2025).
Kegiatan ini merupakan diseminasi Varietas Unggul Baru (VUB) salah satu upaya pemerintah untuk memperkenalkan dan memperluas penggunaan varietas unggul baru yang memiliki potensi hasil tinggi serta kandungan gizi yang lebih baik.
Hadir dalam kesempatan tersebut Camat Kertak Hanyar, Kepala Dinas Pertanian Banjar Warsita beserta jajarannya, Kepala BRMP Rawa Provinsi Kalimantan Selatan, Koordinator BPP serta PPL Kertak Hanyar, Penyuluh Swadaya, POPT, Kepala Desa Manarap Baru, para petani dari tiga Brigade Pangan.
Dalam laporannya Koordinator BPP Kertak Hanyar, Wahidah memaparkan data teknis yang menjadi pusat perhatian. Kegiatan ini berlangsung di lahan demplot seluas 1 Ha yang merupakan program dari Balitra. Varietas padi unggul Inpari IR Nutri Zinc, sebuah varietas yang tidak hanya menjanjikan produktivitas tinggi tetapi juga memiliki kandungan zinc (seng) yang bermanfaat bagi gizi masyarakat.
Penerapan sistem tanam Jajar Legowo (Jarwo) 2:1 terbukti mampu mengoptimalkan pertumbuhan tanaman. Sistem tanam ini menciptakan ruang yang lebih luas bagi sinar matahari dan sirkulasi udara, serta memudahkan pemeliharaan. Hasil ubinan diperoleh sampel seberat 4,06 kilogram.
Dengan jumlah rumpun sampel sebanyak 120 dan rata-rata anakan produktif mencapai 33 malai per rumpun, kami memperkirakan hasil produksi mencapai 6,76 ton/Ha gabah kering panen (GKP).
Kepala Distan Banjar, Warsita menyampaikan apresiasi di kegiatan ini. Ia menekankan bahwa inovasi pertanian seperti yang diterapkan di Desa Manarap Baru ini menjadi percontohan bagi desa-desa lain di Kabupaten Banjar. Warsita berikan semangat pada petani untuk tanam padi dua kali dalam setahun.
Dengan ditandainya panen perdana ini, harapan untuk swasembada pangan dan pertanian yang maju, mandiri, dan modern di Kabupaten Banjar. (Infopublik)
Posting Komentar