BANJARMASIN – Suasana Aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan, Jumat (8/8/2025), dipenuhi antusiasme ratusan pengunjung. Sekitar 200 pelajar, mahasiswa, dan pecinta literasi dari berbagai daerah hadir untuk mengikuti Bedah Buku & Workshop Book Review yang menjadi rangkaian peringatan Hari Jadi ke-75 Provinsi Kalsel.
Acara ini dibuka langsung oleh Kepala Dispersip Kalsel, Sri Mawarni, S.Sos., M.Si. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa membaca bukan sekadar hobi, melainkan kunci untuk membentuk keterampilan menulis yang baik.
“Kalau kita banyak membaca, kita akan mampu menjadi penulis yang baik karena kosa kata yang kita serap sangat berlimpah,” ujarnya.
Sri Mawarni juga mengajak masyarakat memanfaatkan momentum ini untuk menghidupkan budaya membaca di tengah derasnya arus digitalisasi.
“Ajak keluarga, cintai buku, dan datanglah ke perpustakaan,” pesannya.
Selama dua hari, mulai Jumat hingga Sabtu (9/8/2025), empat penulis nasional akan bergantian berbagi pengalaman, yakni Khairul Trian, Romansaku, Boy Candra, dan Mutia Indah NS. Mereka membawakan materi seputar teknik menulis, tips membuat ulasan buku yang menarik, serta pentingnya membangun gerakan literasi di masyarakat.
Hari pertama menghadirkan Khairul Trian dan Romansaku. Diskusi berjalan interaktif, dengan peserta tak ragu melontarkan pertanyaan seputar proses kreatif penulisan. Suasana hangat ini membuat aula Dispersip Kalsel penuh energi positif, seakan menjadi pusat perayaan literasi di Kalimantan Selatan.
إرسال تعليق